Cinta yang Menuntut
Suatu sore ketika galau (hehe galau terus...) dan kesepian tanpa seorangpun menemani (wush..) aku berpikir dimana bisa mencurahkan isi hati ini agar bisa lega. Akhirnya aku teringat sama satu orang "Pakdhe"(lihat : Nasihat buat yang GALAU. Akhirnya aku memutuskan main ke kost pakdhe dan meneleponnya untuk memastikan dia ada disana.
"Halo pakdhe, ada di kost gak?"
"Wa'alaykumsalam"
"Eh, maaf pakdhe Assalamu'alaykum"
"Yo, kenapa cuy?"
"Ane galau lagi ni pakdhe, boleh curhat gak?"
"aish, kapan sih ente gak galau. yauda ke tempat ane aje, tapi habis magrib ya"
"oke pakdhe, siapin makanan ya, haha. Assalamu'alaykum pakdhe"
"Wa'alaykumsalam"
Magrib, di waktu yang ditentukan di kost pakdhe
"Assalamu'alaykum"
"Wa'alaykumsalam, gimana cuy, masih soal yang kemaren?"
"Yang kemaren mah insya Allah uda beres pakdhe, ni laen lagi masalahnya."
"oke dah, apa masalahnya?"
"gini gan, eh pakdhe, kemaren kan ane sempet diskusi sama salah satu temen cewek ane. Diskusinya soal syariat pakdhe. Awalnya dia tanya begini, 'kenapa ya di dalam Islam itu aturannya macem2, ya gak boleh pacaran lah, harus pake jilbab lah ada potong tangan dan laen2 deh?'"
"terus ente jawab apa?""Ane jawab 'ya karena Allah sayang sama kita', terus dia jawab lagi 'kalo sayang kenapa harus diatur-atur gitu? kalo kita bisa bebas kan kita bisa lebih bahagia'. tu kata temen ane pakdhe bis itu ane bingung mau jawab apa lagi."
"Jawaban ente uda bener, Allah menentukan syariat memang karena Dia sayang sama semua makhluknya. dan karena Allah yang sudah menciptakan kita, maka hanya Dia yang paling mengenal kita dan tahu apa yang terbaik untuk kita."
"terus pakdhe, mengapa Allah menciptakan syariat-syariat seperti itu?"
"Kalo ente pernah denger istilah 'CINTA itu penuh TUNTUTAN' sama halnya ketika kita menyayangi seseorang, kita meminta dia untuk tidak melakukan hal yang menurut kita buruk dan melakukan yang menurut kita baik meskipun persepsi manusia tentang baik dan buruk sering keliru. Dan karena hanya Allah Yang Maha Mengetahui, maka Dia tahu apa yang terbaik bagi kita. Kalo mau kita kaji tentang fungsi syariat itu sebenarnya ada 5, sekarang ane mau jelasin nih ke ente tapi singkat aja ya ntar keburu subuh""Isya aja belum pakdhe, uda mau subuh aja""haha, okelah jadi fungsi syariat itu ada 5 :
1.Menjaga Agama
Dalam agama Islam ada syariat2 tentang ibadah, misalnya tentang menyuruh anak untuk mulai sholat ketika mulai baligh dan ketika umurnya sudah menginjak 10 tahun dan tetap tidak mau sholat maka kita boleh memukulnya. Tapi inget, memukul anak itu ada aturannya misalnya gak boleh memukul di wajah, di daerah kemaluan, gak boleh memukul sampe luka dsb. Fungsinya supaya anak-anak generasi penerus agama Islam tetap menegakkan shalat sebagai ibadah yang paling dasar sehingga bisa menjadi pemuda penegak syariat kelak.
2. Menjaga harta
Dalam Syariat Islam ada hukum potong tangan bagi pencuri, tapi gak sembarangan potong tangan juga, semua uda ada ketentuannya cui. Kalo cuma nyuri sendal di masjid mah gak sampe potong tangan, dan kita juga harus menyelidiki dengan benar kenapa orang tersebut sampe mencuri, kalo dia mencuri karena bener2 kepepet untuk menyambung hidup sementara sudah tidak ada lagi yang bisa dia perbuat maka seharusnya negara yang menanggung kerugian dari barang yang dicuri tersebut karena telah lalai menjaga dan mensejahterakan rakyat hingga terpaksa mencuri. Tapi kalo nyuri karena hawa nafsunya maka ya wajib potong tangan supaya jera dan membuat yang lain juga gak berani mencuri.
3. Menjaga Jiwa
Kalo ente tau, di dalam syariat Islam ada hukum Qisas yaitu mengganti darah dengan darah, jiwa dengan jiwa, mata dengan mata dll. Maksudnya kalo kita membunuh orang dengan sengaja, maka keluarga dari orang yang kita bunuh berhak untuk menuntut Qisas yaitu membunuh kita juga kecuali kalo mereka ikhlas dan kita tetap diwajibkan untuk membayar diat senilai dengan 100 ekor unta. Dan kalo bunuhnya secara tidak sengaja misalnya membuat orang yang punya penyakit jantung kaget kemudian penyakitnya kambuh dan akhirnya meninggal, maka itu ada hukumnya sendiri.
4. Menjaga kehormatan
Nah ini berkaitan dengan hukum menggunakan Jilbab. ada yang bilang kalo jilbab itu budaya arab, gak bener tuh. Syariat memakai jilbab itu ada dalam Al Quran dan itu berlaku buat semua Muslimah. Menggunakan jilbab ibarat mengunci diri wanita dari pandangan-pandangan lelaki nakal, tapi ini berlaku kalo pake jilbabnya sesuai dengan syariat yaitu hingga menutupi dada. Dan banyak juga yang salah kaprah kalo pake jilbab itu hanya sekedar menutupi bagian rambut. Sebenernya berjilbab itu sampe semua aurat termasuk bentuk tubuh wanita tidak terliha kecuali telapak tangan dan muka. Memakai hijab itu ibarat menyimpan mutiara dalam box kaca berlapis dan hanya bisa dilihat dan disentuh oleh seseorang yang benar-benar berani untuk memilikinya.
5. Menjaga keturunan
Yang terakhir nih, syariat itu menjaga keturunan. maksudnya supaya kita tahu bahwa si Fulan itu anaknya siapa karena nasab yang tidak jelas akan merugikan si anak itu. Oleh karena itu dalam agama Islam sangat dilarang keras adanya freesex dan poliandri yang membuat tidak jelasnya nasab seseorang. Dalam agama Islam juga dikenal masa Iddah untuk kaum wanita yang telah menikah dan akhirnya menjanda disebabkan karena suaminya sudah meninggal ataupun karena perceraian. Masa iddah merupakan masa tunggu bagi kaum hawa untuk dapat menikah lagi. Untuk wanita yang tidak hamil maka masa iddahnya adalah tiga kali bersuci atau biasanya 100 hari, sedangkan untuk wanita hamil masa iddahnya hingga bayi yang dikandungnya lahir.
Nah gitu cuy masalah perkara syariat, jadi Allah sebenernya gak sembarangan menentukan semua syariat tersebut. Dia hanya ingin yang terbaik untuk kita, Dia ingin melindungi kita dari jeratan-jeratan syaithan musuh kita. Dan kalo ente masih ragu untuk menjalankan syariat bisa jadi itu karena ente belum kenal sama Allah lebih dekat."
"begitu ya pakdhe, wah2... pakdhe memang tokcer dah""ente kira ane obat, mentang-mentang cah FARMASI, btw ente waktu ngobrol sama temen ente nerapin syariat gak?"
"syariat yang mana pakdhe?""syariat antar lawan jenis, jadi kita gak boleh beduaan tuh sama lawan jenis itu namanya Khalwat"
"btw juga, uda masuk isya nih pakdhe, sholat dulu yuk"
"wah malah ngalihin perhatian nih, oke dah ayok ke masjid"
"tapi mampir burjo dulu ya pakdhe, ane laper nih"
"malah mau makan, sholat dulu dah""hehe, pakdhe sih gak nyiapin makanan"
akhirnya kegalauan yang melanda hilang dikala senja berkat nasihat2 Pakdhe
(cerita ini hanya fiktif belaka, dan ditujukan untuk memperkenalkan syariat kepada mereka yang masih ragu dengan bahasa yang disederhanakan. Mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam penyampaian dan pemilihan kata)
Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuhu
Komentar
Posting Komentar